Jumat, 09 September 2016

Cara Menggambar Teknik Yang Benar

Menggambar teknik adalah gambar yang bersifat tegas, terdiri dari garis-garis, simbol-simbol serta tulisan tegak yang telah disepakati atau mempunyai standar tertentu. Sebuah gambar adalah suatu bentuk goresan yang sangat jelas dari benda nyata, ide atau rencana yang diusulkan untuk pembuatan atau konstruksi selanjutnya. Gambar mungkin berbentuk banyak, tetapi metode membuat gambar yang sangat jelas adalah sebuah bentuk alami dasar dari komunikasi ide-ide yang umum. Pada dunia keteknikan gambar yang berkaitan dengan keteknikan disebut dengan gambar teknik.

Gambar Teknik sangat penting dalam disiplin ilmu keteknikan . langsung saja kita simak Cara Menggambar Teknik Yang Benar

Cara Menggambar Teknik Yang Benar

cara gambar teknik

Fungsi Gambar Teknik :

  1. Penyampaian Informasi
  2. Penyimpanan dan penggunaan keterangan (data teknis)
  3. Cara-cara pemikiran (perencanaan) data penyiapan informasi

Standar Ukuran Kertas Menurut ISO :

-A4à 210 mm x 297 mm
-A3à 297 mm x 420 mm
-A2 à 420 mm x 594 mm
-A1 à 594 mm x 840 mm
-A0 à 841 mm x 1189 mm
-A0 & A1 garis tepi 20 mm
-A2, A3 & A4 garis tepi 10 mm

Peralatan & Perlengkapan Menggambar :

- Meja gambar & kursi
- Penggaris segitiga (45° & 30°-60°)
- Pensil mekanik 0.3 & 0.5
- Mall huruf 0.3 & 0.5
- Kertas gambar & lingkaran
- Karet & mall penghapus
- Jangka & busur derajat
- Penggaris (min. 30cm)
- Rapido 0.1, 0.3 & 0.5
- Kalkulator

Macam-macam Garis & Kegunaannya

Garis-garis pembentuk dalam gambar teknik dibedakan bentuk dan ukurannya menurut bermacam-macam fungsi. Oleh karena itu pada lukisan-lukisan dasar yang akan dibuat hendaknya mulai menerapkan aturan ini.
Pembagian garis-garis gambar tersebut adalah sebagai berikut :
cara gambar teknik
cara gambar teknik

Jenis-Jenis Potongan :

  1. Potongan penuh
  2. Potongan setengah
  3. Potongan meloncat

Potongan Penuh 

cara gambar teknik 

Potongan Setengah 

 cara gambar teknik 

Potongan Meloncat

cara gambar teknik 
cara gambar teknik

MACAM-MACAM PROYEKSI :

Berdasarkan teknis (gaya) pembuatannya, maka proyeksi dibagi menjadi dua buah yaitu:

• ANSI
Proyeksi sudut pertama atau biasa dikenal dengan gaya Eropa
• ISO
Proyeksi sudut ketiga atau dikenal dengan gaya USA

BIDANG-BIDANG PROYEKSI 

cara gambar teknik 

Bidang-Bidang Proyeksi

       Suatu ruang dibagi menjadi empat bagian yang dibatasi oleh bidang-bidang depan, bidang vertikal, dan bidang horizontal. Ruang yang dibatasi tersebut dikenal dengan sebutan kuadran. Ruang di atas bidang H, di depan bidang D, dan di samping kanan bidang V disebut kuadran I. Ruang yang berada di atas bidang H, di depan bidang D, dan disebelah kiri bidang V disebut kuadran II. Ruang disebelah kiri bidang V, di bawah bidang H, dan di depan bidang D disebut kuadran III. Ruang yang berada di bawah bidang H, di depan bidang D, dan di sebelah kanan bidang V disebut kuadran IV.


a. Proyeksi di Kuadran I (Proyeksi Eropa)

Bila suatu benda diletakkan di atas bidang horizontal, di depan bidang D, (depan) dan di sebelah kanan bidang V (vertikal) maka benda tersebut berada di kuadran I. jika benda yang terletak di kuadran I kita proyeksikan terhadap bidang-bidang H, V, dan D, maka akan didapat gambar/proyeksi pada kuadran I yang dikenal juga dengan nama proyeksi Eropa. Gambar memperlihatkan titik yang terletak di kuadran I.
Gambar Proyeksi Kuadran I
cara gambar teknik
Keterangan:
A = titik kuadran-I
AD = proyeksi titik A di bidang D (depan)
AV = proyeksi titik A di bidang V (vertikal)
AH = proyeksi titik A di bidang H (horizontal)

Bila ketiga bidang saling tegak lurus tersebut dibuka, maka sumbu x dan y sebagai sumbu putarnya dan sumbu z merupakan sumbu yang dibuka/dipisah,seperti gambar berikut.
Pembukaan objek gambar di kuadran I
cara gambar teknik
Selanjutnya batas-batas bidang dihilangkan maka menjadi bentuk di bawah ini


cara gambar teknik
SIMBOL PROYEKSI
cara gambar teknik 
PROYEKSI SUDUT PERTAMA EROPA
cara gambar teknik
PROYEKSI SUDUT  KETIGA (USA)
cara gambar teknik 
PEMILIHAN PANDANGAN :
  • Pandangan Depan (Pusat)
  • Menunjukkan syarat dan karakteristik terbanyak
  • Memiliki pandangan maya paling sedikit
  • Menunjukkan panjang dan tinggi benda
  • Pandangan Atas
  • Menunjukkan panjang dan lebar benda
  • Pandangan Samping (Biasanya kanan)
  • Menunjukkan lebar dan tinggi benda
  • Menggunakan pandangan kiri apabila garis yang tersembunyi lebih sedikit
  • Terkadang tidak diperlukan 3 pandangan untuk suatu gambar teknik
PANDANGAN PROYEKSI 
cara gambar teknik
Proyeksi Ortogonal

- Garis-garis proyeksi sejajar
- Bidang proyeksi tegak lurus terhadap garis proyeksi
      Terkadang tidak diperlukan 3 pandangan untuk suatu gambar teknik
Pemilihan Pandangan :
1. Pandangan Depan (Pusat)
  • Menunjukkan syarat dan karakteristik terbanyak
  • Memiliki pandangan maya paling sedikit
  • Menunjukkan panjang dan tinggi benda
2. Pandangan Atas
  • Menunjukkan panjang dan lebar benda
3. Pandangan Samping (Biasanya kanan)
  • Menunjukkan lebar dan tinggi benda
  • Menggunakan pandangan kiri apabila garis yang tersembunyilebih sedikit
MACAM-MACAM PANDANGAN

cara gambar teknik 

Pendimensian bertujuan untuk mengetahui ukurandan bentuk sebenarnya dari sebuah benda atau mesinindustriTeknik pendimensian gambar teknik.
Gambar perspektif dibagi menjadi tiga macam, yaitu:
a. Perspektif dengan satu titik hilang.
b. Perspektif dengan dua titik hilang.
c. Perspektif dengan tiga titik hilang.
PERSPEKTIF SATU TITIK HILANG 
cara gambar teknik 
PERSPEKTIF DUA TITIK HILANG
cara gambar teknik

 
PERSPEKTIF TIGA TITIK HILANG 
cara gambar teknik
Demikian Info kali ini tentang Cara Menggambar Teknik Yang Benar. Tunggu ilmu yang lainnya .. Semoga Bermanfaat . Terima Kasih

1 komentar:

  1. Kalo langkah utama dalam menggambar gambar teknik apa ya?

    BalasHapus